Pilkada Kota Mataram


Penjaringan Balon Walikota, PDIP Tunggu Surat DPP


Mataram (Suara NTB) –
Gaung Pilkada Kota Mataram 2015 sudah mulai terdengar. Sejumlah parpol di Mataram sudah mulai mengambil ancang-ancang mempersiapkan proses penjaringan balon (bakal calon) Walikota dan Wakil Walikota Mataram. Salah satunya PDIP Kota Mataram. Parpol berlambang kepala banteng ini bahkan akan segera mempersiapkan proses penjaringan balon Walikota dan wakil Walikota Mataram.

Ketua DPC PDIP Kota Mataram, I Wayan Sugiartha kepada Suara NTB di DPRD Kota Mataram, Senin (21/7) kemarin mengatakan, saat ini pihaknya sedang menunggu surat dari DPP PDIP. Begitu surat yang berisikan jadwal melakukan penjaringan balon Walikota dan Wakil Walikota diterima dari DPP, barulah pihaknya akan memulai mekanisme penjaringan.

‘’Biasanya DPP akan meminta jadwal Pilkada di masing-masing daerah. Kapan penjaringannya, nanti DPP yang akan menentukan,’’ cetusnya. Wayan Sugiartha menyebutkan balon yang diajukan nantinya benar-benar representasi dari keinginan masyarakat. Pasalnya, penjaringan balon Walikota dan Wakil Walikota melibatkan semua kader parpol, mulai dari tingkatan terbawah.

‘’Mekanismenya lewat rapat di masing-masing tingkatan PAC (Pimpinan Anak Cabang) dan ranting,’’ ujarnya. Selanjutnya, sipa nama yang diajukan menjadi balon Walikota dan Wakil Walikota akan diputuskan dalam Rakercabsus (Rapat Kerja Cabang Khusus). Nama yang diajukan minimal dua orang. Dua nama itu, tidak harus dari internal PDIP. Yang jelas, sambung Wayan Sugiartha, apapun yang diputuskan dalam Rakercabsus itulah yang akan diajukan ke DPP melalui DPD PDIP NTB.

Wakil Ketua DPRD Kota Mataram ini menegaskan parpolnya terbuka bagi masyarakat. Pendaftaran nantinya juga akan dibuka untuk umum. Dalam hal penjaringan dua nama balon Walikota dan Wakil Walikota, PDIP menerapkan aturan yang cukup ketat. ‘’Kalau mekamisme musyawarah tidak tercapai, kita bisa tempuh lewat voting,’’ sebutnya.

Sejauh ini, PDIP Kota Mataram belum menentukan siapa mitra koalisinya. PDIP Kota Mataram, demikian Wayan Sugiartha, tidak akan mengajukan syarat yang muluk-muluk. Yang penting, parpol calon mitra koalisi memiliki platform dan ideologi yang sama. (fit)

Comments

Popular Posts