Jaga Citra Mataram, Rekrutmen CPNSD Jangan Ada Kecurangan
Mataram (Suara NTB) -
Ketua Komisi DPRD Kota Mataram, TGH. Ahmad Muchlis,mengimbau agar rekrutmen CPNSD dilaksanakan dengan transparan, mudah diakses dan tidak ada kecurangan.
Kepada calon pelamar dia mengimbau agar disiplin dari segala sisi, baik dari berkasnya, waktu pelaksanaan, maupun persiapan dirinya. Sementara itu bentuk pengawasan dari DPRD Kota Mataram, menurut dia, kemungkinan akan sama dengan tahun-tahun sebelumnya. Di mana DPRD Kota Mataram diundang atau dilibatkan untuk melakukan pengawasan guna memantau jalannya tes CPNSD.
Pemantauan dilakukan mulai dari pemberkasan hingga pelaksanaan. Menurut Ahmad Muchlis, pelaksanaan rekrutmen CPNSD idealnya melibatkan empat pihak. Yakni Pemkot Mataram, Unram, dari kalangan independen dan DPRD Kota Mataram. ‘’Pihak-pihak independen ini harus ada untuk menjamin transparansinya,’’ ucapnya. Dikatakannya kalau Pemkot Mataram ingin membangun citra yang baik, keempat pihak harus memegang data, baik Unram sebagai penanggung jawab kegiatan tes CPNSD maupun DPRD Kota Mataram.
Sehingga kalau terjadi kecurangan bisa segera diungkap. Karena bagaimanapun persoalan CPNSD cukup rawan. Namun demikian, ia yakin Pemkot Mataram tidak akan melakukan penentuan gelap. Terkait pencetakan soal, harus benar-benar menjadi rahasia negara. Jangan sampai ada pihak-pihak yang bermain di dalamnya. Sehingga untuk menentukan kelulusan juga gampang. ‘’Transparansi perlu diperbaiki,’’ cetusnya. Tidak boleh lagi ada oknum-oknum yang berlaku lazim pada saat ini.Selain itu mekanisme pembuatan soal juga harus dibenahi. (fit)
Ketua Komisi DPRD Kota Mataram, TGH. Ahmad Muchlis,mengimbau agar rekrutmen CPNSD dilaksanakan dengan transparan, mudah diakses dan tidak ada kecurangan.
Kepada calon pelamar dia mengimbau agar disiplin dari segala sisi, baik dari berkasnya, waktu pelaksanaan, maupun persiapan dirinya. Sementara itu bentuk pengawasan dari DPRD Kota Mataram, menurut dia, kemungkinan akan sama dengan tahun-tahun sebelumnya. Di mana DPRD Kota Mataram diundang atau dilibatkan untuk melakukan pengawasan guna memantau jalannya tes CPNSD.
Pemantauan dilakukan mulai dari pemberkasan hingga pelaksanaan. Menurut Ahmad Muchlis, pelaksanaan rekrutmen CPNSD idealnya melibatkan empat pihak. Yakni Pemkot Mataram, Unram, dari kalangan independen dan DPRD Kota Mataram. ‘’Pihak-pihak independen ini harus ada untuk menjamin transparansinya,’’ ucapnya. Dikatakannya kalau Pemkot Mataram ingin membangun citra yang baik, keempat pihak harus memegang data, baik Unram sebagai penanggung jawab kegiatan tes CPNSD maupun DPRD Kota Mataram.
Sehingga kalau terjadi kecurangan bisa segera diungkap. Karena bagaimanapun persoalan CPNSD cukup rawan. Namun demikian, ia yakin Pemkot Mataram tidak akan melakukan penentuan gelap. Terkait pencetakan soal, harus benar-benar menjadi rahasia negara. Jangan sampai ada pihak-pihak yang bermain di dalamnya. Sehingga untuk menentukan kelulusan juga gampang. ‘’Transparansi perlu diperbaiki,’’ cetusnya. Tidak boleh lagi ada oknum-oknum yang berlaku lazim pada saat ini.Selain itu mekanisme pembuatan soal juga harus dibenahi. (fit)
Comments