Tak Mau Asal-asalan

WAKIL Ketua DPD Partai Golkar Kota Mataram, H. Ahyar Abduh nampaknya sudah benar-benar siap bertarung dalam Pilkada Kota Mataram tahun depan. Diam-diam Wakil Wali kota Mataram ini, sudah mempunyai calon pendamping untuk posisi Mataram 2.

Kepada Suara NTB usai menghadiri rapat paripurna pembukaan masa sidang III di DPRD Kota Mataram, Ahyar Abduh mengatakan belum saatnya untuk membuka siapa figur yang dipilihnya untuk mendampingi dirinya pada Pilkada Kota Mataram 2010. Yang pasti ia tidak mau asal-asalan dalam memilih figur bakal calon wakil wali kota.

Bagi dia, wakil wali kota merupakan jabatan strategis. Sangat menentukan jalannya pemerintahan dan pembangunan. ''Harus satu pandangan dan satu sikap. Saya tidak mau sembarangan,'' tandasnya. Lebih jauh dikatakan Ahyar Abduh soal pasangannya dalam Pìlkada, dipastikan bukan karena kepentingan seseorang atau kelompok tertentu.

Calon pendamping yang masih ia rahasiakan namanya itu, menurut Ahyar Abduh, semuanya memenuhi keinginan masyarakat. ''Tidak ada yang ideal. Yang penting tidak ada resistensi atau penolakan. Politik harus dipandang secara realistis,'' terangnya.

Sejauh ini, lanjut Ahyar Abduh, sudah banyak parpol yang melakukan komunikasi polìtik dengannya. Baik yang memiliki flat form sama maupun tidak. Pada prinsipnya parpol-parpol itu memberi sinyal mendukung dirinya. Terkait kemungkinan parpol koalisi menyiapkan pendamping baginya, Ahyar Abduh mengatakan, dalam hal ini ia harus mampu meyakinkan mereka (parpol koalisi, red), bahwa pilihannya mampu mengemban amanah masyarakat.

Ditanya mengenai kemungkinan dirinya berpasangan dengan putra sulung Wali Kota Mataram, H. Mohan Roliskana, S.Sos., sebagaimana disebut-sebut sejumlah kalangan, ia tak menampik tapi juga tak membenarkan. ''Kenapa tidak?,'' cetusnya. (fit)

Comments

Popular Posts