Sayangkan Pernyataan Tim Sembilan, Ahyar Tegaskan Belum Bicara Paket dengan Koalisi 22 Parpol

Mataram (Suara NTB) –
Bakal Calon Wali Kota Mataram 2010 – 2015, H. Ahyar Abduh, cukup menyayangkan pernyataan Tim Sembilan pada koalisi 22 Parpol yang menyatakan mengusung dirinya bersama salah seorang birokrat lingkup Pemkot Mataram, Drs. H. Abdul Karim, MM.

Ditemui di rumah jabatan wakil Wali Kota Mataram, Selasa (22/12) kemarin, Ahyar membenarkan kalau dirinya memang pernah mendaftar di koalisi 22 parpol. ‘’Saya mendaftar untuk bisa dipertimbangkan koalisi 22 parpol sebagai calon wali kota dan tidak pernah menyebut paket,’’ terang politisi Partai Golkar Kota Mataram ini.

Setelah pendaftaran itu, sambung Wakil Ketua DPD Partai Golkar Kota Mataram ini, dirinya belum melakukan komunikasi lagi. Mestinya, tim sembilan jika ingin memberi pernyataan yang mungkin akan berdampak cukup luas, harus dikomunikasikan terlebih dahulu. ‘’Jangan tiba-tiba muncul seperti ini,’’ cetusnya.

Terkait pilkada, Ahyar menanggapi biasa-biasa saja mundurnya jadwal Pilkada serentak. Figur kharismatik ini menyatakan, pihaknya sudah siap. Baik dalam posisi Pilkada tepat waktu 26 April maupun diundur menjadi 7 Juni 2010 mendatang. Apakah pihaknya diuntungkan atau dirugikan dengan mundurnya jadwal Pilkada serentak? Menurut dia, masalah untuk atau rugi, sangat relatif.

Hal itu, kata dia, sangat tergantung kepada bagaimana memanfaatkan waktu yang ada. Yang jelas, pengunduran jadwal Pilkada ini secara tidak langsung, memberikan kesempatan yang baik bagi para bakal calon. Sebab, dalam dunia politik, semua bisa terjadi. Misalnya, saat ini saja tidak semua bakal calon punya kepastian tentang paketnya dan kendaraan politiknya. (fit)

Comments

Popular Posts