Bantuan untuk Nelayan Harus Tepat Sasaran

Mataram (Suara NTB) -
Pemkot Mataram belum akan menggelontorkan bantuan untuk nelayan yang kabarnya sudah mulai absen melaut. Menurut Wali Kota Mataram, H. Moh. Ruslan, SH., Rabu (13/1) kemarin, pihaknya masih akan melihat perkembangan.

Pemberian bantuan kepada nelayan, ujarnya kepada wartawan di kantor wali kota Mataram, harus tepat sasaran. Dari sekitar 2.300 nelayan yang ada di Mataram, tidak semua mendapat bantuan. Dikatakan wali kota, masalah nelayan tidak melaut saat-saat tertentu seperti sekarang ini, merupakan masalah rutin yang penangananya juga dilakukan secara rutin.

Untuk antisipasi masalah ini, sambungnya, Pemkot Mataram sudah mengerahkan semua SKPD terkait. ‘’Sudah dua kali kita (pemkot, red) rapat mengenai ini,’’ sebutnya. Segala hal yang berkaitan dengan bantuan, sudah siap. Bantuan untuk penanggulangan keadaan darurat seperti bencana atau tidak melautnya nelayan, terkonsentrasi di Dinas Sosnakertrans.

Sebelumnya, hasil rapat koordinasi lintas SKPD, sebagaimana disampaikan Kabag Humas dan Protokol Setda Kota Mataram, Alwi, S.Sos., Dinas Sosnakertrans sudah menyiapkan sekitar 3 ton beras, mie instans, pakaian, selimut dan tenda darurat. Sedangkan untuk mengantisipasi pohon tumbang akibat hujan lebat yang disertai angina kencang, Dinas Pertamanan sudah menyiapkan sejumlah mesin senso.

Sementara itu, Dinas PU Kota Mataram dalam rapat koordinasi itu menyebutkan, ada lima titik rawan abrasi pantai. Dari lima titik rawan tersebut, dua titik, yakni di muara Sungai Jangkuk dan Karang Buyuk, terbilang sudah relatif aman karena sudah terpasang jety (alat pemecah gelombang) di sana. (fit)

Comments

Popular Posts