Rencanakan Panggil Camat dan Lurah, ’’Nunas Pamit’’ Disarankan Setelah Pilkada

Mataram (Suara NTB) –
Pansus Pilkada DPRD Kota Mataram menyarankan kepada Wali Kota Mataram, H. Moh. Ruslan, SH., agar acara nunas pamit yang kerap digelarnya, sebaiknya dilakukan setelah Pilkada berlalu. Ini dimaksudkan untuk menjaga kondusivitas daerah menjelang pesta demokrasi.

Demikian Ketua Pansus Pilkada DPRD Kota Mataram, Drs. HM. Husni Thamrin, M.Pd., kepada wartawan di ruang BK (Badan Kehormatan) DPRD Kota Mataram, Senin (9/5) kemarin. ‘’Jangan sampai ada kasus Punia lagi,’’ tuturnya. Pansus Pilkada, lanjut dia, memiliki sejumlah agenda penting dalam rangka turut menciptakan Pilkada yang berkualitas.

Terkait itu, Pansus Pilkada DPRD Kota Mataram berencana memanggil seluruh Camat dan Lurah se-Kota Mataram. Pemanggilan ini, bertujuan untuk menegaskan komitmen mereka sebagai abdi negara. ‘’Kita ingin menciptakan kondisi yang aman. Camat dan Lurah harus tetap menjadi aparat pemerintah. Bukan sebaliknya menjadi alat politik calon tertentu,’’ tandasnya.

Pada bagian lain, ia juga menyoroti pertemuan wakil wali kota Mataram dengan para rektor PTN negeri dan swasta di Mataram. Menurut politisi PPP ini, akan lebih indah kalau yang bersangkutan turun sebagai incumbent, ketimbang membawa-bawa nama pemerintah. ‘’Saat ini memang sulit memisahkan antara wakil wali kota dengan incumbent. Sekarang ini batuk saja sudah politis apalagi sengaja batuk,’’ sindirnya. (fit)

Comments

Popular Posts