Gunakan Tenaga Kerja Lokal

KOMISI IV DPRD Kota Mataram akan segera meminta SKPD mengambil langkah-langkah strategis. Ini menyusul pengakuan Walikota Mataram, H. Ahyar Abduh yang tidak menafikan bahwa angka kemiskinan di Kota Mataram memang masih tinggi.

Ketua Komisi IV DPRD Kota Mataram, H. Muhir, S.Kep., kepada Suara NTB di ruang kerjanya mengungkapkan, salah satu penyebab penurunan angka kemiskinan di Mataram terkesan melambat karena belum ada kebijakan strategis yang diambil SKPD dalam memberdayakan tenaga kerja lokal. SKPD dalam hal ini Disosnakertrans (Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi).

‘’Kita imbau dinas terkait bagaimana supaya kemiskinan di Mataram ini bisa turun,’’ ujar Muhir. Menurut dia, data dari BPS menyebutkan persentase kemiskinan di Mataram pada tahun 2011 lalu sekitar 11 persen. Dewan, katanya, meminta supaya tahun 2014 ini angka kemiskinan menurubn, meski tidak drastis.

Politisi Partai Golkar ini mengatakan, Mataram banyak dimasuki oleh investor. ‘’Seharusnya dinas terkait membuat terobosan bagamana menggunakan tenaga kerja lokal,’’ pintanya. Selain itu, dinas terkait juga disarankan mengintensifkan koordinasi dengan pemerintah pusat, seperti Kemenpera. Apalagi Walikota Mataram sudah menjelaskan program penanggulangan kemiskinan.

‘’Makanya SKPD-SKPD ini kita bersinergi satu sama lain, sehingga tidak tumpang tindih,’’ imbuhnya. Kalau program tumpang tindih, katanya bisa berakibat pada melambatnya penurunan angka kemiskinan. Yang jelas, tenaga kerja lokal harus diprioritaskan. (fit)