Akan Pindah Januari 2015
Pemkot Tolak Hibahkan Lahan untuk KPU Kota Mataram
Mataram
(Suara NTB) -
keinginan
KPU Kota Mataram untuk mendapat hibah lahan tempat pembangunan kantor, kandas sudah.
Pemkot Mataram dengan tegas telah menolak permintaan KPU Kota Mataram terkait
hibah aset tanah di Jalan dr. Soejono lingkar selatan itu.
Hal
itu disampaikan Ketua KPU Kota Mataram, HM. Ainul Asikin menjawab Suara NTB di kantornya kemarin. Menurut Asikin,
pihaknya telah menyampaikan permintaan kepada Pemkot Mataram, agar lahan seluas
sekitar 25 are di lingkar selatan bisa dihibahkan kepada KPU Kota Mataram.
Apalagi di sana sudah berdiri gudang logistik KPU Kota Mataram.
Namun
hal itu ditolak Pemkot Mataram. Ainul mengaku pihaknya cukup memahami
kehati-hatian Pemkot Mataram terhadap aset, terlebih terkait hibah aset. Namun
Demikian, KPU Kota Mataram sebetulnya menginginkan hibah dalam bentuk
pembangunan ketimbang uang tunai. ''Artinya biar Pemkot yang bangunkan kami
kantor, nanti kami tinggal masuk. Saya sudah sampaikan kalau kami butuhnya
kantor. Makanya pertama dikerjakan lewat PU. Dititip PU yang kerjakan.
Berikutnya berubah lagi. Langsung konsultasi staf saya ke BPKAD dan langsung
dikerjakan Pemda. Kami mengusulkan karena PU sempat cek lapangan. Sekitar Rp 200
juta untuk rehab di dalam,'' terangnya.
Di
atas lahan milik Pemkot Mataram itu sudah berdiri gudang logistik KPU Kota
Mataram. Sementara bangunan Kantor KPU Kota Mataram di sana baru rampung sekitar
80 persen. Dikatakan Asikin, gudang logistik KPU Kota Mataram tersebut dibangun
tahun 2005, sedangkan kantor tahun 2008. ''Karena kantornya belum selesai,
belum bisa ditempati, dijadikan gudang juga,'' ucapnya.
Namun
yang menjadi pemikiran pihaknya, lanjut Asikin, hibah yang diterima dari Pemkot
Mataram justru akhirnya harus dikerjakan sendiri oleh KPU Kota Mataram. Saat
ini waktu yang tersisa tinggal dua bulan karena KPU Kota Mataram menargetkan
pindah ke kantor yang baru Januari 2015. Kondisi kantor yang ditempati KPU Kota
Mataram saat ini di Jalan Gajah Mada Jempong, Mataram sudah tidak representatif
lagi.
Selain
ruangan yang sempit, kantor KPU di Jempong hampir tidak punya lahan parkir.
Tidak jarang ia dan jajaran KPU Kota Mataram lainnya terpaksa parkir di badan
jalan. ‘’Di kantor baru sih ruangannya juga tidak luas tapi setidaknya lahan
parkirnya luas,’’ pungkasnya. (fit)
Comments