Tak Ingin Kecolongan

Empat Kader Gerindra Mulai Mendaftar


Mataram (Suara NTB) -
Instruksi DPP Partai Gerindra yang mengharuskan partai itu mengusung kadernya untuk maju dalam Pilkada Kota Mataram, membuat DPC Partai Gerindra Kota Mataram merapatkan barisan. Informasi yang dihimpun Suara NTB, empat kader Partai Gerindra sudah mengambil formulir dan mulai mendaftar.

Empat kader itu, dua kader laki-laki dan dua kader perempuan. Mereka adalah Drs. H. Abdul Karim, MM., anggota DPRD NTB, Muhtar, SH yang merupakan Wakil Ketua DPRD Kota Mataram sekaligus Wakil Ketua DPC Partai Gerindra Kota Mataram. Sedangkan dua kader perempuan yakni Bq. Elok dan Hj. Bq. Mirdiati yang juga anggota DPRD Kota Mataram.

Wakil Ketua DPC Partai Gerindra, Muhtar, SH., yang dikonfirmasi di DPRD Kota Mataram, Kamis (23/4) sempat membantah kabar ini. ''Dari mana dapat info ini. Coba nanti saya cek dulu di panitia penerimaannya biar ndak salah,'' kilahnya sembari tersenyum. Namun ia tidak menampik kalau Gerinda harus mengusung kadernya dalam Pilkada Desember mendatang.

Pihaknya juga akan terus memantau bagaimana komunikasi politik ke depan. Sebab, di luar kaderpun sudah banyak yang mendaftar seperti HL. Anas Amrullah. Pendaftaran di Gerindra akan ditutup memjelang pendaftaran bakal calon kepala daerah dan wakil kepala daerah di KPU Kota Mataram.

Muhtar mengaku telah melakukan komunikasi politik dengan seluruh parpol yang ada. Penjaringan bakal calon sudah mulai dilakukan partai besutan Prabowo Subianto ini. Terkait instruksi untuk mengusung kader, Muhtar menegaskan Gerindra tidak ingin kecolongan lagi seperti yang pernah terjadi pada Pilkada tahun 2010 lalu. ''Kita sudah mendukung orang secara penuh, malah kita ditinggalkan,'' akunya.

Dari figur-figur yang mendaftar melalui Partai Gerindra selanjutnya akan digodok. Kemudian, minimal dua nama akan dikirim ke DPP untuk mendapat rekomendasi pencalonan. DPP Gerindara kata Muhtar tidak akan memilih orang sembarangan. Bahkan untuk mematangkan persiapan Pilkada di sejumlah daerah di NTB, Wakil Ketua DPP Gerindra, Fadli Zon akan datang ke Mataram.


Dikonfirmasi terpisah, Hj. Bq. Mirdiati membenarkan dirinya sudah mengambil formulir pendaftaran di Partai Gerindra. Awalnya, ia terkejut dengan perintah partai agar dirinya mendaftar sebagai bakal calon wakil Walikota Mataram. ‘’Jadi mau tidak mau, karena perintah partai, kita tidak boleh mundur,’’ ujar anggota Komisi II DPRD Kota Mataram ini. Meski termasuk orang baru, namun Mirdiati tetap menyatakan kesiapannya. Ia mengapresiasi komitmen partai yang ingin mengusung figure perempuan untuk posisi Mataram 2. (fit) 

Comments

Popular Posts