Belum Merata

PEMKOT Mataram didorong untuk meningkatkan kualitas pendidikan di semua sekolah yang ada di Kota Mataram. ''Guru-guru yang kualified dan sarana prasarana jangan hanya menumpuk di sekolah-sekolah tertentu saja,'' pinta Anggota Fraksi PDI Perjuangan Kota Mataram, I Nyoman Yogantara. Menurutnya, kualitas pendidikan di Kota Mataram, masih belum merata. Indikasinya adalah, pendistribusian sarana prasarana yang terkesan menyasar sekolah tertentu saja.

Padahal, lanjutnya, kalau guru-guru yang kualified disebar ke semua sekolah, termasuk ke sekolah pinggiran, Yoga yakin langkah itu akan mampu meningkatkan kualitas pendidikan di sekolah-sekolah pinggiran. Tidak heran jika sampai saat inipun, masyarakat selalu ingin menyekolahkan anaknya ke sekolah-sekolah yang ada di tengah kota. Padahal hajat di bangunnya sekolah di kawasan pinggiran kota, jelas untuk mengakomodir masyarakat yang tinggal di sekitar sana.

Akibat dari belum meratanya kualitas pendidikan di sekolah-sekolah pinggiran, banyak masyarakat yang akhirnya menjatuhkan pilihan kepada sekolah-sekolah yang ada di tengah kota yang dijuluki sebagai sekolah favorit. ''Sekarang apa terobosan pemerintah terhadap sekolah-sekolah pinggiran,'' tanyanya. Belum lagi berbicara masalah nasib sekolah swasta yang tidak kalah memprihatinkan.

Menurut Sekretaris Komisi IV DPRD Kota Mataram ini, untuk bisa mewujudkan pemerataan kualitas pendidikan, dibutuhkan kesungguhan Dikpora Kota Mataram. ''Sekolah-sekolah di pinggiran ini bagus kok, cuma kurang didukung,'' imbuhnya. Untuk itu dia mendorong Dinas Dikpora Kota Mataram melakukan pemerataan kualitas pendidikan pada semua sekolah yang ada di Kota Mataram. Penempatan tenaga pengajar yang berkualitas pada semua sekolah, diyakini sebagai solusi yang paling tepat dalam menjawab persoalan tersebut. Dengan catatan harus ada sinergitas antar semua pihak.

Karena idealnya, kata Yoga, kualitas pendidikan harus merata di semua sekolah. Baik sekolah yang ada di tengah kota, sekolah pinggiran maupun sekolah swasta. Ia mengimbau kepada Dinas Dikpora Kota Mataram agar perhatian kepada sekolah-sekolah diberikan secara adil. ''Jangan sekolah yang itu-itu saja yang diperhatikan,'' katanya. (fit)