Harus Berbanding Lurus

Herman, AMd
MENINGKATNYA nominal APBD Kota Mataram seyogiyanya berbanding lurus dengan tingkat kesejahteraan masyarakat. ‘’Harusnya tren angka kemiskinan bisa menurun,’’ harap Sekretaris Fraksi Gerindra DPRD Kota Mataram, Herman, AMd., kepada Suara NTB di Mataram.

Artinya, kata Herman, ketika APBD Kota Mataram meningkat, paling tidak berbanding lurus dengan keadaan perekonomian masyarakat. Harapannya bagaimana supaya APBD Kota Mataram data dinikmati sebesar-besarnya untuk masyarakat. Selama ini program pengentasan kemiskinan di Kota Mataram memang tersebar di beberapa SKPD seperti Dinas Koperindag, Disosnakertrans dan Bagian Ekonomi Setda Kota Mataram.

Namun, kondisi ini, sambung Wakil Ketua Komisi IV DPRD Kota Mataram ini sering dipengaruhi oleh keadaan ekonomi nasional yang berimbas ke daerah-daerah, termasuk Kota Mataram. ‘’Memang kita tidak bisa menampik bahwa keadaan ekonomi secara nasional sedang lesu,’’ ucapnya. Dengan kata lain, ketika APBD Kota Mataram maupun pendapatan asli daerah Kota Mataram meningkat, semestinya dibarengi dengan kondisi ekonomi di Kota Mataram.

Menyikapi kondisi ekonomi ini berikut angka kemiskinan, Pemkot Mataram disarankan mengambil langkah-langkah strategis. ‘’Banyak sekali program-program yang telah dicanangkan oleh SKPD,’’ sebutnya. Program ini diharapkan langsung menyentuh kepentingan masyarakat. Yang akan menjadi pertanyaan kemudian, ketika APBD Kota Mataram terus meningkat tetapi penanggulangan kemiskinan menunjukkan kecenderungan stagnan atau jalan di tempat.

‘’Itu yang menjadi ironis,’’ cetusnya. Hal itulah, sambung Herman yang akan menjadi konsen Fraksi Partai Gerindra DPRD Kota Mataram. Pasalnya banyak sekali langkah-langkah yang bisa dilakukan dalam penanggulangan kemiskinan. Seperti, program ekonomi kerakyatan, pendidikan dan kesejahteraan masyarakat. Yang jelas, demikian Herman, Fraksi Gerindra akan terus mengawal pelaksanaan APBD, terutama yang berkaitan dengan pengentasan angka kemiskinan. (fit)

Comments

Popular Posts