Belum Tuntas

HM. Zaini

KETUA Pansus LKPJ (Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Walikota Mataram), Drs. HM. Zaini menyebutkan bahwa hasil pembahasan LKPJ Walikota Mataram tahun anggaran 2015, siap diparipurnakan Jumat (29/4) hari ini. Kesiapan ini menyusul telah dilakukannya rapat pleno tertutup terhadap hasil pembahasan LKPJ Walikota oleh Pansus LKPJ, Kamis (28/4) kemarin.

Zaini yang dikonfirmasi usai mengikuti rapat pleno yang dipimpin oleh Ketua DPRD Kota Mataram, H. Didi Sumardi, SH., menjelaskan, sebelum menggelar rapat pleno, pansus telah melakukan rapat kerja dengan SKPD dalam rangka mengklarifikasi beberapa hal yang menjadi catatan krusial pansus tersebut. Adapun, hal-hal strategis yang menjadi catatan Pansus LKPJ adalah persoalan penataan dan pengelolaan parkir.

Selain itu, adalah persoalan sampah, RTRW, ruang terbuka hijau, PKL, perda yang belum dibuatkan Perwal serta persoalan aset. Dari sejumlah catatan Pansus LKPJ tersebut, beberapa diantaranya merupakan bagian dari catatan pansus pada pembaasan LKPJ tahun sebelumnya. Zaini yang juga mantan Ketua DPRD Kota Mataram tidak menampik hal tersebut. Namun, katanya, apa yang menjadi rekomendasi pansus tahun sebelumnya sudah dilaksanakan oleh eksekutif.

‘’Bukan tidak dilaksanakan. Itu sudah dilaksanakan dan proses sedang berjalan, tetapi memang belum tuntas,’’ akunya. Zaini mencontohkan rekomendasi terkait pengelolaan sampah. Ia berharap, ada inovasi dari pihak eksekutif dalam rangka melaksanakan apa yang menjadi rekomendasi Pansus LKPJ. Sehingga pansus tidak lagi menyoroti hal yang sama.

Proses yang sedang berjalan, kaitannya dengan catatan Pansus LKPJ adalah mengenai pengelolaan sampah. ‘’Katanya pak wali akan mengadakan karung sampah dan juga kendaraan roda tiga untuk alat pengangkutan sampah,’’ terangnya. Selain sampah, hal yang juga menjadi atensi Pansus LKPJ adalah bagaimana inovasi Pemkot Mataram dalam hal ini Disosnakertrans dalam menampung lulusan SMA sederajat di dunia kerja,’’ ujarnya.

Hal-hal yang menjadi catatan pansus itu, lanjut Zaini, diharapkan menjadi perhatian bersama antara eksekutif dan legislatif. Zaini membantah kalau Pansus LKPJ kurang maksimal melakukan pembahasan mengingat padatnya jadwal di DPRD Kota Mataram. ‘’Antara ya dan tidak. Tapi kita tidak mau ini hanya menjadi rekomendasi di atas kertas,’’ tandasnya. (fit)