Jangan Beretorika

Lalu Suriadi
ANGGOTA Komisi IV DPRD Kota Mataram, Lalu Suriadi, SE., menyayangkan jatuhnya korban meninggal dunia akibat DBD (Demam Berdarah Dengue) di Mataram. Pada musim pancaroba seperti sekarang ini, penyakit DBD rentan menyerang warga. DBD ini berkaitan erat dengan kebersiha lingkungan. Namun apapun itu, kasus DBD yang merenggut korban jiwa itu dapat dijadikan sebagai acuan untuk melakukan suatu kajian.

‘’Supaya tidak terulang berikutnya,’’ cetusnya. Apalagi dari awal tahun sudah jatuh korban. Untuk itu, ia berharap Dikes (Dinas Kesehatan) Kota Mataram tidak beretorika. Lebih baik Dikes lebih banyak berbuat. ‘’Mulailah berbuat. Jangan beranggapan bahwa itu terlambat,’’ pintanya. Untuk itu, harus dilakukan kajian. Paling tidak Dikes Kota Mataram melakukan pemetaan daerah endemis DBD.

‘’Kemarin kan ada pengalaman kalau wilayah ini ditemukan DBD, mestinya Dikes focus di wilayah itu. Kan yang seperti itu tidak perlu kita ajari kalau itu,’’ ujar Suriadi. ia tidak menampik kalau terkait DBD, Dikes Kota Mataram mungkin sudah berbuat. Hanya saja, upaya-upaya yang dilakukan untuk mengatasi DBD masih belum maksimal. Dengan adanya kasus, apalagi sampai menelan korban jiwa menggambarkan kinerja Dikes Kota Mataram dalam penanganan DBD belum maksimal.

‘’Baru berapa bulan sudah ada lagi, artinya kan kurang maksimal,’’ sesalnya. Kalau memang dilakukan pemetaan, mana-mana daerah endemi DBD Dikes Kota Mataram tentu sudah mengetahuinya. ‘’Daerah-daerah endemi itu perlu dimaksimalkan,’’ tegasnya. Sehingga SKPD terkait tidak perlu lagi beretorika. ‘’Apalagi kita beretorika setelah kejadian. Lebih baik sebelum kejadian kita beretorika. Karena dunia kita dunia kerja, bukan retorika. Kalau bekerja nyata hasilnya tapi kalau retorika belum tentu,’’ sindirnya.

Politisi PAN ini membantah kalau anggaran penanganan DBD pada Dikes Kota Mataram minim. Justru, yang merencanakan anggaran dari program yang akan dilaksanakan Dikes, mereka yang merencanakan. ‘’Tidak ada satupun anggaran yang sudah diplot di APBD dicoret oleh Dewan. Tidak ada itu,’’ katanya. Malah, kalau ada ketidaksesuaian, disarankan melakukan rasionalisasi antar program di internal SKPD terkait. (fit)


Comments

Popular Posts