BAGIAN
Humas dan Protokol Setda Kota Mataram telah merencanakan banyak kegiatan
sosialisasi dalam rangka penguatan kelembagaan terkait gugus tugas kota layak
anak. Kabag Humas dan Protokol Setda Kota Mataram, Drs Cukup Wibowo yang ditemui
Suara NTB di ruang kerjanya, Rabu
(8/5) menyampaikan, hampir semua SKPD terlibat dalam gugus tugas kota layak
anak.
Cukup Wibowo |
Terkait
itu, lanjut dia, Humas akan menggencarkan sosialisasi. Baik sosialisasi melalui
mobil penerangan milik Humas, media cetak maupun melalui interaktif di radio.
Melalui sosialisasi tersebut pihaknya akan menjelaskan kepada masyarakat bahwa
saat ini Mataram sedang menggarap program menuju kota layak anak. Ada banyak
indikator yang harus dipenuhi Kota Mataram terkait hal itu.
Salah
satu yang akan disuarakan kepada masyarakat adalah soal pemenuhan hak-hak anak.
Dalam bidang pendidikan misalnya. Anak yang telah berusia enam tahun wajib
bersekolah. Ini merupakan bagian dari pemenuhan hak anak. Ia mencontohkan,
manakala masyarakat tersebut berasal dari keluarga miskin sehingga tidak bisa
menyekolahkan anaknya, maka persoalan ini harus segera dikomunikasikan dengan
Dinas Dikpora Kota Mataram atau Bappeda Kota Mataram.
Tidak
hanya itu, Humas juga berpeluang membantu sosialisasi akte kelahiran melalui
sarana mobil penerangan. Yang jelas, menurut Cukup, ke depan tugas Bagian Humas
dan protokol akan semakin berat. Terlebih dengan masuknya Humas dan Protokol
dalam gugus tugas kota layak anak. (fit)
Komentar