Harus Disosialisasikan dari Awal



KEBERADAAN PKL di Kota Mataram nampaknya cukup dilematis. Disatu sisi, kata anggota Komisi II DPRD Kota Mataram, Hj. Bq. Mirdiati PKL berhubungan erat dengan persoalan perut, namun di sisi lain, tidak dipungkiri keberadaan PKL di Mataram sudah semakin menjamur.

Aturan terkait PKL, hendaknya disosialisasikan  dari awal oleh Pemkot Mataram. Sebab, kalau jumlahnya sudah menjamur, menurut Mirdiati, Pemkot Mataram tentu akan kewalahan melakukan penataan. ‘’Kalau sudah menjamur nanti sulit diatur,’’ cetusnya. Agar keberadaan PKL tidak bersinggungan dengan aturan yang ada, Pemkot Mataram mestinya tegas dari awal.

Dikatakan Mirdiati, PKL tidak dilarang berjualan, tetapi dari awal harus disosialisasikan aturan terkait penataan PKL di Mataram. Jangan sampai ada klaim sepihak dari para PKL terkait lokasi yang ditempatinya. Artinya, jangan sampai PKL menentukan sendiri lokasi yang mereka inginkan tanpa memperhatikan aturan yang ada.

Keberadaan PKL di Kota Mataram, sambung politisi Gerindra ini, memberi ekses bagi pergaulan anak muda di Mataram. ‘’Karena lewat dari jam 10 malam, mereka kan banyak berhamburan duduk di pojok-pojok berpasangan,’’ ujarnya. Mirdiati khawatir kalau hal ini tidak mendapat pengawasan yang ketat dari aparat, bisa berdampak negatif, seperti miras dan lain sebagainya.

Kalaupun para PKL harus berjualan sampai di atas pukul 10.00 Wita, menurut Mirdiati, harus dibarengi dengan tindakan pengawasan dari aparat Satpol PP. Patroli rutin yang dilakukan aparat Satpol PP diyakini mampu mengantisipasi hal-hal yang kurang diinginkan. Selain itu, ia menyarankan kepada Pemkot Mataram memperhatikan penerangan jalan umum.

Bila perlu, tambah Mirdiati, jam operasional PKL dibatasi supaya tidak berjualan hingga larut malam. Ini sebagai upaya menjaga kondusivitas Kota Mataram yang telah mengusung visi maju, religius dan berbudaya. ‘’Kalau semua kita diamkan dari awal, dengan aturan itu mereka tidak gubris, semua jadi bebas seperti kota-kota lain. Kita jangan seperti itu. Tetap harus disesuaikan dengan visi misi Kota Mataram,’’ terangnya. Untuk itu, pengawasan dari aparat keamanan seperti Satpol PP Kota Mataram ditingkatkan. (fit)

Komentar