Harus Ada Nilai Jual

H. Azhar Anshori
Anggota Komisi IV DPRD Kota Mataram, H. Azhar Ansori mengkritisi pola pengelolaan pariwisata di Mataram. Oleh karena itu, dia mendorong stake holder bagaimana menjadikan pariwisata Kota Mataram memiliki nilai jual. Azhar Ansori menilai pola promosi pariwisata dengan menggelar event Festival Mentaram, kurang mengena.

‘’Event setahun sekali itu tidak ada kesannya. Anggaran besar tapi hasilnya apa. Saya rasa itu tidak akan menjamin kita berubah dari sisi budaya,’’ tuturnya menjawab Suara NTB di Mataram. Budaya, menurut dia, seiring dengan perkembangan dan terpatri secara alami di masyarakat. ‘’Masyarakat masing-masing sudah punya backround. Kalau masyarakat kita dibiarkan begitu saja liar tanpa pemerintah memfasilitasi dan mengakomodir apa yang ada, saya rasa kita bicara non sense,’’ ungkapnya.

Dikatakan politisi PKS ini, kalau pariwisata dikelola dengan serius, dia yakin sektor ini akan mampu membantu pengentasan kemiskinan. Belajar dari daerah lain, bahwa tidak sedikit dari mata pencaharian masyarakat berkutat pada masalah pariwisata. Ia mencontohkan Pantai Senggigi di Lombok Barat yang begitu digandrungi wisatawan, mampu memberi dampak ekonomis kepada masyarakat sekitar.

Mataram pun sebenarnya bisa seperti itu. Hanya saja Pemkot Mataram belum mempersiapkannya dengan matang. ‘’Kalau masalah dana, saya rasa tidak terlalu sulit. Karena kan seiring dengan money follow function,’’ imbuhnya. Azhar Ansori sepakat kalau pejabat yang diberikan amanah memimpin Dispar (Dinas Pariwisata) Kota Mataram haruslah orang yang kreatif.

Berbicara mengenai pariwisata, lanjut dia, tentu berkaitan erat dengan perhotelan. Katanya, tenaga yang bekerja di perhotelan, idealnya harus sudah memiliki sertifikasi khusus. Sehingga, dalam memberi pelayanan kepada tamu, ada standarisasi yang sama. Di daerah lain, untuk mendapatkan sertifikasi, Pemda telah memfasilitasi untuk melakukan pembinaan.


‘’Karena, kalau petugas hotel itu harua ada daya tariknya. Tidak kita serampangan merekrut karyawan kemudian terjadi amburadul,’’ katanya. Karena bagaimanapun, ini akan berdampak pada kenyamanan wisatawan. (fit)

Komentar